Monday, October 26, 2015

6 Bulan dan MPASI

#LATEPOST#

Per hari ini si kecil berusia 10 bulan dan saya sedang berkutat dengan masa bayi susah makan. Saya tidak tahu kenapa tiba-tiba si kecil susah sekali makan dan setiap hari pada jam makan adalah masa saya 'berperang' untuk membuat si kecil mau makan. Dua-tiga suap sudah ok selebih itu luar biasa usaha yang harus dikeluarkan untuk membuat si kecil membuka mulut. Untuk next post ya..

Saya teringat awal kali MPASI dan si kecil sangat lahap menyantap MPASI buatan saya terutama yang berbahan labu kuning. Sebulan sebelum memulai MPASI saya mulai banyak membaca apa yang perlu dan tidak, apa yang boleh dan tidak, apa yang harus dan tidak dilakukan saat MPASI sampai ada masa saya excited, takut, ribet dll. Setelah 4 bulan berlalu dan menilik kebelakang banyak sekali hal-hal yang moms tulis atau referensi lain dalam mempersiapkan MPASI yang saya terapkan.

Apa yang saya rasa diperlukan?
1. Panci khusus untuk merebus atau memasak bubur bayi boleh baru boleh tidak asal tidak ada bekas memasak rendang disana :D
2. Talenan baru. Kenapa karena mayoritas talenan yang kita punya dirumah sudah melewati banyak fase memasak yang luar biasa.
3. Feeding set. Mangkok, piring, gelas, sendok khusus bayi ya. Mau pakai yang model magmag monggo tapi dari awal si kecil saya biasakan minum langsung di gelas. Saya sempat tertarik botol sendok dan lainnya tapi tidak karena saya membiasakan anak makan selayaknya kita makan.
4. Tempat makan dan minum untuk travelling. Kalo ga suka ke-mall ga perlu punya banyak-banyak. Secukupnya saja.
Pisau, saringan, blender, steamer/kukusan mayoritas itu sudah jadi barang wajib di dapur kan ya moms?

Apa yang boleh dan tidak boleh?
Moms yang anaknya mau MPASI pasti sudah browsing sana sini atau beli buku ini itu untuk cari informasi apa yang boleh dan tidak boleh dimakan sesuai umurnya. Karena setiap bayi berbeda maka apa yang cocok buat bayi tersebut mungkin berbeda dengan yang lain. Tapi saya setuju penerapan sistem 4 hari tapi bisa ya kurang dari itu kalo tiba-tiba apa yang dimakan ga cocok.
Mau sayur dulu atau buah dulu atau mau serelia dulu monggo yang di rasa sreg saja oleh moms.
Mau disuapin atau pakai metode BLW (baby led-weaning) ya yang moms sreg saja kalo saya melihat bayi BLW "tidaaaaaaaaaaaakkkkk' :D mungkin kalau si kecil sudah lebih besar lagi akan saya coba untuk BLW.

Untuk menu MPASI dari sekian banyak resep-resep MPASI yang saya baca, browsing, download, in the end menu makan bayi tidak saya bedakan dengan apa yang saya masak hari itu untuk saya dan si ayah. Kenapa? Meringankan pekerjaan moms terutama SAHM yang juga dikejar deadline setrikaan. Menyamakan rasa, jadi apa yang dimakan moms akan masuk kan ya ke asi nah dari situ si kecil belajar rasa yang dia makan sama dengan yang moms makan terutama untuk yang picky eater mungkin ya. Si kecil kurang suka ikan karena saya jarang makan ikan tapi demi membiasakan si kecil suka ikan saya pun belajar lagi makan ikan. In the end, kita mau si kecil untuk bisa makan makanan keluarga.

Untuk waktu makan si kecil saya biasakan sudah 3 kali sehari dengan porsi kecil dengan catatan si kecil merasa lapar.

Dari sekian banyak informasi yang saya baca, berikut 2 ini yang sangat saya jadikan pedoman dalam memasak MPASI.
photo(1)
from duniasehat.net
photoSo moms yang lagi siap-siap mau memberi MPASI jangan dibawa ribet dibawa mengikuti insting kita sebagai mommies aja yaaaa. Semangat ya moms :)

.Cheers.

No comments:

Post a Comment